Insert foto jenazah Mrs X saat ditemukan di perairan sungai Rokan, Kapolres Rohil AKBP Nurhadi Ismanto SH SIK. (Foto: iloeng)
Inforohil.com, Ujung Tanjung – Terkait penemuan sesosok mayat perempuan tanpa identitas yang ditemukan mengapung di pinggiran Sungai Rokan di daerah Madal Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan Kabupaten Rokan Hilir, Riau, pada Senin (12/07/2021) lalu, hingga saat ini belum terungkap.
Polisi belum ada menerima laporan masyarakat terkait hilangnya orang.
Berita terkait: Warga Temukan Mayat Mengapung di Sungai Rokan, Ini Penjelasan Polisi
Mayat Mrs X yang ditemukan sekira dua minggu lalu sempat menghebohkan warga Rokan Hilir, mayat tersebut ditemukan dalam kondisi mengapung diatas sungai dengan tubuh sudah membengkak, dan tangan terikat. Polisi menduga mayat tersebut karena korban pembunuhan.
Baca juga: Sempat Dikira Warga Siak, Mayat Terapung di Sungai Belum Dikenali
Kapolres Rokan Hilir AKBP Nurhadi Ismanto SH SIK melalui Kasatreskrim AKP Febriandy SIK saat di konfirmasi awak media Sabtu (30/07/2021) menjelaskan sampai saat ini hasil penyelidikan yang dilakukan jajaran Polres Rohil yang dibackup Jatanras Polda Riau belum bisa mengungkap siapa pelakunya.
“Alasannya karena bukti pendukung dari korban untuk mengungkap kasus ini tidak ada,” terang Febriandy.
Untuk itu, Febriandy meminta dan berharap kepada seluruh masyarakat yang merasa ada kehilangan keluarganya agar segera melaporkan ke pihak Polisi terdekat atau langsung ke Polres Rokan Hilir.
Dari hasil identifikasi yang dilakukan pihak kepolisian, ciri-ciri korban berjenis kelamin wanita umur sekira 20 – 30 tahun, tinggi lebih kurang 150 cm, berat Lebih Kurang 50 Kg, warna kulit kuning langsat, bentuk tubuh sedang, bentuk muka bulat, hidung Pesek.
Baju warnah merah bertuliskan ‘BAYERN MUNCEN’, menggunakan tangtop warna cokelat, menggunakan celana sepanjang Lutut berwarna putih biru bergaris, menggunakan celana dalam warna putih. Rambut berwarna hitam Lurus, gigi rapi.
“Bila ada pihak yang merasa kehilangan keluarganya segera melapor ke Polres Rokan Hilir, agar kita bisa mendapatkan informasi dan bukti awal untuk pengungkapan kasus ini,” ujarnya. (rilis/iloeng)