• Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan Pers
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kontak
INFOROHIL.COM
  • Home
  • Nasional
  • Riau
  • Pemerintah
  • Politik
  • Hukrim
  • Lingkungan
  • Peristiwa
  • Opini
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Riau
  • Pemerintah
  • Politik
  • Hukrim
  • Lingkungan
  • Peristiwa
  • Opini
No Result
View All Result
INFOROHIL.COM
No Result
View All Result
Home Lingkungan

Mengalahkan Bay Park, Wisata Buaya Suangai Rokan Lebih Diminati Warga Bagansiapiapi

12 Mei 2016
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp
Antrean masyarakat

Inforohil.com, Bagansiapiapi – Rasa keingin tahuan masyarakat Bagansiapiapi terhadap adanya salah seorang bocah yang diterkam buaya dipinggir sungai Rokan depan kantor Makodim 0321 Rohil membuat kawasan tersebut tampak ramai seharian.

Tingginya keingintahuan masyarakat dan hasu akan hiburan itu, seolah-olah menjadikan areal pinggir sungai Rokan itu menjadi lokasi wisata baru. Tak daat dipungkiri, ‎ keberadaan lokasi wisata Bay Park di jalan Bahagia ujung yang baru dibuat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hilir (Rohil) dengan biaya mencapai miliaran itu kini menjadi sepi.
Dalam tiga hari ini sejak selasa-kamis, ratusan warga bahkan mencapai ribuan jumlah berdoyong-doyong untuk melihat lokasi wisata buaya sungai Rokan yang mereka sebut itu.
Pantauan Inforohil.com, Kamis (12/5/16) sepanjang sungai Rokan dikomplek perkantoran Batu Enam sejak pagi tadi masih ramai dikunjungi masyarakat. Para pegawai, anak sekolah dan masyarakat sekitar datang silih berganti untuk melihat buaya.
Tak perduli kondisinya panas dan lokasi yang becek. Masyarakat tetap saja penasaran untuk melihat buaya sungai Rokan itu. Akibatnya, ramainya masyarakat yang datang itu, mengganggu proses pencarian bocah malang yang makan buaya itu.
Hingga hari keempat, anak hilang bernama Sugiarto itu belum juga ditemukan. Untuk menjaga ketertiban proses pencarian, ahirnya petugas memasang tali pembatas agar masyarakat tidak bisa mendekat. Sebab, dalam ritual sebelumnya, kehadiran masyarakat sangat mengganggu dan menyebabkan buaya tidak bernai muncul.(syawal)‎
Jangan Lupa Tinggalkan Komentar dan Share Artikel Ini. Tks
ShareTweetSend
Previous Post

Telan Biaya 2M, Pelabuhan Pol Air di Batu Enam Roboh Sebelum Difungsikan

Next Post

Tak Ada Titik Jelas, Kampus IPDN Rohil Terancam Ditarik ke Pusat

Next Post

Tak Ada Titik Jelas, Kampus IPDN Rohil Terancam Ditarik ke Pusat

Kabar Terbaru

BUMD Rohil Ikut Rapat Pembentukan Ranperda Cadangan Pangan Disorot Soal Rasmiling Dipekaitan

23 April 2025

Dukung Pemberdayaan UMKM, Maharani Bawa Program Bantuan TKM Ke Riau

24 Maret 2025

Setoran Deviden BUMD PT SPRH ke Pemda Capai Rp 293 Miliar

19 Maret 2025

Hormati Proses Hukum, PT SPRH-BUMD Rohil Sambut Baik Massa Unjuk Rasa 

18 Maret 2025

Legislator Golkar Maharani Tinjau Banjir di Pekanbaru

13 Maret 2025

Maharani Ajak Warga Tingkatkan Pemahaman Terhadap Program JKN

8 Maret 2025
INFOROHIL.COM

Copyright ©2021 InfoRohil.com. Developed with 💙 by webee

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan Pers
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kontak

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Riau
  • Pemerintah
  • Politik
  • Hukrim
  • Lingkungan
  • Peristiwa
  • Opini

Copyright ©2021 InfoRohil.com. Developed with 💙 by webee