Inforohil.com, Tanjung Medan – Seorang wanita tidak dikenali ditemukan tewas di dalam sebuah paret tanpa busana di jalan lintas Tanjung Medan – Mahato, RT 001 RW 001 kepenghuluan Tanjung Medan kecamatan Tanjung Medan, Rokan Hilir (Rohil), Selasa (16/10) pagi tadi.
Kapolres Rohil AKBP Sigit Adiwuryanto SIK MH yang dikonfirmasi Inforohil.com membenarkan adanya penemuan mayat tersebut. Yang mana, dari keterangan saksi-saksi, wanita tersebut pernah terlihat warga meminta makan disebuah pesta layaknya orang gila.
Diuraikan Kapolres, saksi Basiah (45) seorang ibu rumah tangga warga Dsn I Kepenghuluan Tanjung Medan memberikan keterangan bahwa sehari sebelumnya melihat korban berjalan dengan keadaan compang-camping meminta makan di tempat pesta masyarakat setempat sambil memberikan hormat layaknya seperti orang gila.
Mayat korban tanpa identitas saat akan dievakuasi dan dibawa ke Puskesmas Pujud. (dok. Jauhari) |
Penemuan mayat itu bermula adanya informasi dari Arif (30) warga Jl. lintas Tanjung Medan – Mahato. Yang mana, saksi Arif menerangkan bahwa sekira pukul 09.00 wib ia diberitahukan oleh seorang anak kecil bahwa ada mayat seorang perempuan yang sudah tidak bernyawa yang kemudian mengabarkan kepada Babhinkamtibmas Aiptu Rivi Indrawan.
Berdasarkan informasi tersebut personil Polsek Pujud dipimpin oleh Kapolsek Pujud AKP Damhuri Siregar SH dan Kanit Reskrim Bripka Joan Kurniawan berangkat ke TKP. Sesampainya di TKP ditemukan satu orang perempuan yang sudah tidak bernyawa tanpa menggunakan busana dalam keadaan terduduk bersandar didalam parit dan dengan keadaan kaki mengangkang.
“Didekat mayat wanita tersebut juga ditemukan barang-barang seperti Buah pepaya, satu buah gelas, satu bungkus garam, satu buah deterjen merk Boom dan pakaian pakaian perempuan,” terang AKBP Sigit.
Selanjutnya, mayat korban tanpa identitas itu dibawa ke Puskesmas Pujud guna dilakukan Visum et Revertum. “Belum diketahui apa penyebabnya, untuk itu mayat dibawa ke Puskesmas Pujud untuk dilakukan Visum, yang selanjutnya akan dibawa ke RS Bhayangkara Pekanbaru untuk dilakukan Otopsi,” tutup Kapolres. (iloeng)
Jangan Lupa Tinggalkan Komentar dan Share Artikel Ini. Tks