Petugas kepolisian Polsek Bagan Sinembah saat merazia warnet, Kamis (22/11) kemarin. |
Inforohil.com, Bagan Batu – Dalam rangka cipta kondisi (Cipkon) Ops Lilin 2018, jajaran Kepolisian Polsek Bagan Sinembah menggelar Kegiatan Kepolisian Yang Ditingkatkan (K2YD), Kamis (22/11) kemarin.
Kegiatan K2YD tersebut dilakukan di dua lokasi yakni warnet Bagan Net 2 dan Warnet Bagan Net yang ada di KM 4 Kelurahan Bahtera makmur Kota Kecamatan Bagan Sinembah milik Nur Iman, (30) warga Simpang Bambu Kuning Kelurahan Bahtera Makmur kota Kecamatan Bagan Sinembah.
“Kegiatan ini juga sebagai upaya tindak lanjut dari laporan pihak sekolah terkait banyaknya pelajar bermain diwarnet dengan berseragam sekolah,” ungkap Kapolsek Bagan Sinembah Kompol Vera Taurensa SS MH Kamis (22/11) sore kemarin.
Namun lebih jauh, kata Kapolsek, K2YD ini adalah guna menciptakan kondisi yang aman dan nyaman kepada masyarakat dengan sasaran Premanisme, Narkotika dan senjata tajam (Sajam).
Dipaparkan Kapolsek, dalam giat K2YD ini, petugas yang berjumlah 8 personil itu melakukan pemeriksaan dan penggeledahan kepada masyarakat atau pengunjung Warnet, memeriksa atau razia pengunjung warnet yang masih menggunakan pakaian seragam sekolah.
“Kemudian Mendata masyarakat atau pengunjung Warnet yang tidak memiliki kartu Identitas serta memeriksa kelengkapan Ranmor guna mencegah tindak pidana C3,” ungkap Kapolsek Vera.
Selain itu, lanjut Kapolsek, petugas juga Menghimbau dan memberikan arahan kepada pemilik Warnet dan masyarakat atau pengunjung Warnet agar tidak melakukan giat yang melanggar Hukum, tidak melakukan perjudian dan penyalah gunaan Narkotika, serta giat yang meresahkan masyarakat seperti Pungli, Pemerasan dan Premanisme.
“Apabila ada oknum yang melakukan aksi premanisme atau tindak pidana lainnya agar segera melaporkan ke pihak Polsek Bagan Sinembah,” Pesannya.
Disampaikannya lagi, selama dilakukannya K2YD di Wilkum Polsek Bagan Sinembah tidak ditemukannya giat Premanisme, sajam serta Narkotika dan situasi terdapat dalam keadaan aman terkendali, akan tetapi didapati para pelajar yang masih berseragam sekolah.
“Para pelajar ini kita tegur dan kita berikan arahan yang selanjutnya kita suruh pulang, sementara pemilik kita beri teguran,” paparnya kembali. (rilis)
Jangan Lupa Tinggalkan Komentar dan Share Artikel Ini. Tks