Inforohil.com, Bagan Batu – Terkait persoalan kesembrawutan Pajak Lama, Bagan Batu Kota yang kian hari kian menjadi, serta mengantisipasi timbulnya lagi korban kecelakaan untuk itu Upika Bagan Sinembah menggelar rapat terbatas dengan Satpol PP pos Bagan Batu.
Bahkan saat itu dengan tegas Camat Bagan Sinembah, Sakinah SSTP Msi menyatakan tidak ada lagi toleransi terhadap PKL yang tetap nekad berjualan diluar los pasar.
“Kali ini, tidak ada lagi toleransi terhadap PKL. Barang yang diangkut Satpol PP jangan dipulangkan, sekali lagi tidak ada lagi toleransi,” demikian tegas Sakinah SSTP MSI saat rapat bersama Upika lainnya di kantor Lurah Bagan Batu Kota, Rabu (29/5/2019) pagi.
Sakinah mengaku cukup toleransi selama ini, namun kali ini ia menekankan kepada Satpol PP untuk benar-benar bekerja sebagai penegak Perda.
Bahkan, Camat juga menegaskan jika Satpol PP tidak mampu bekerja khususnya mengatasi Pajak Lama, dipersilahkan untuk mengundurkan diri.
“Kalau tidak mampu bekerja, silahkan mengundurkan diri. Jangan hanya makan gaji buta, dan setelah ini Satpol PP juga buat surat pernyataan untuk kesanggupan bertugas,” kata camat dihadapan Satpol PP.
Bahkan camat juga mengatakan Satpol PP bekerja tanpa harus menerima surat perintah terlebih dahulu. Seperti penertiban warung remang-remang dan lainnya juga merupakan tugas Satpol PP.
“Saat ini kita mengultimatum jika anggota Satpol PP kedapatan menerima sesuatu dari para PKL, maka siap-siap menerima sanksinya, kalau honor harus berhenti dan kalau PNS lebih bagus mundur untuk pindah atau kita yang akan memindahkan,” kata Sakinah.
Senada, Kapolsek Bagan Sinembah Kompol H Asmar dan Danramil 03/Bgs Kapten Arh Hulman Sitorus apa yang ditegaskan Camat.
“Dengan adanya korban yang meninggal beberapa hari lalu, saya atas nama pribadi mengucapkan turut berduka cita. Dan kita dari Kepolisian siap membantu pemerintah kecamatan untuk melakukan penertiban di Pajak Lama itu,” kata Kapolsek Bagan Sinembah, Kompol H Asmar.
Dan menyikapi sembrawutnya Pajak Lama itu baik Kapolsek maupun Danramil 03/Bgs senada dengan Camat, yakni harus diambil sikap tegas terhadap para pedagang yang membandel.
“Intinya, kalau memang ingin Bagan Batu ini menjadi lebih rapi dan tertib, maka kita jangan kalah dengan para pedagang. Artinya, kita harus tegas terhadap pedagang yang membandel itu,” kata Kapten Arh H Sitorus. (iloeng)