Foto kolase kondisi Simpang Jln Bambu Kuning/MT Hariono Kelurahan Bahtera Makmur menuju PKS/Kebun PTPN III Sei Meranti dan foto bersama usai kunjungan di PKS Sei Meranti, Selasa (29/03).
Inforohil.com, Bagan Sinembah – Agar mendapat perhatian perusahaan Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PTPN III Sei Meranti atas kondisi jalan dan gorong-gorong yang rusak, Lurah Bahtera Makmur Kota melakukan kunjungan ke perusahaan, Selasa (29/03/2022) sekira pukul 11.00 wib.
Kunjungan itu dipimpin oleh Lurah Bahtera Makmur Kota, Muhammad Yusuf didampingi Seklur Dedi Rinawan M.Pd, Ketua RW 03 Sugeng, para Ketua RT diantaranya Sugeng, Mas Andre, Bonadi, Saripudin dan Tokoh masyarakat Sabar.
Kedatangan Lurah bersama staf itu disambut Asisten Quality Ansurance, Doni Simatupang dan para staf di kantor PKS PTPN III Sei Meranti, Kepenghuluan Meranti Makmur Kecamatan Bagan Sinembah Kabupaten Rokan Hilir.
Pada kesempatan itu, Lurah menyampaikan maksud dan tujuan ia bersama perangkat untuk menyampaikan secara langsung sekaligus menyampaikan secara tulisan berupa proposal perbaikan jalan dan jembatan atau gorong-gorong di simpang Bambu Kuning atau Jln MT Hariono Kelurahan Bahtera Makmur Kota.
“Kondisinya cukup memprihatinkan, dan kerusakan itu terjadi sudah cukup lama. Kebetulan berada di jalan lintas yang artinya itu merupakan tanggungjawab pemerintah pusat untuk memperbaiki,” ungkap Lurah kepada wartawan.
Oleh karenanya, ia berharap kedatangannya bisa menjadi atensi atau skala prioritas perusahaan untuk diperbaiki. Pasalnya, Jln MT Hariono Kelurahan Bahtera Makmur Kota merupakan akses perusahaan dan kerap dilintasi kendaraan mengangkut TBS pihak ketiga ke PKS tersebut.
“Kedatangan kami disini bukan untuk sekedar bersilaturahmi, kamu berharap perusahaan dapat mengambil kebijakan untuk memperbaiki,” imbuh Yusuf.
Pada kesempatan itu, ketua RT Mas Andre juga menyampaikan agar perusahaan dapat mengawal permohonan perbaikan jembatan dan jalan itu hingga ke Distrik atau Kantor Direksi PTPN III.
“Ya seperti bapak dan ibu ketahui ketika melintas, melihatnya saja kita risih karena saluran air drainase meluap ke badan jalan,” terang Andre.
“Sekali lagi kami berharap kebijakan perusahaan, dan kami minta segera diperbaiki sebelum lebaran Idul Fitri nanti,” pungkasnya.
Sementara itu, mewakili Manager Mill, Asisten Quality Ansurance Dommy Simatupang menyampaikan bahwa pihaknya berusaha menyampaikan ke pimpinan agar segera dapat segera diperbaiki.
Pasalnya, perusahaan BUMN khususnya PTPN III tidak seperti dahulu dimana unit perusahaan dalam hal ini PKS Sei Meranti dapat segera mengambil keputusan, namun saat ini harus melalui prosedur pengajuan hingga disetujui oleh kantor direksi di Medan.
“Kalau kita ambil dari program CSR, prosesnya panjang, namun kami usahakan nanti kita bahas dengan pimpinan sehingga segera kami sampaikan juga ke Distrik dalam hal ini Distrik Labuhanbatu I,” terang Dommy.
Dommy pun berharap pihak kelurahan untuk mengusulkan ke manajemen tanaman. Hal itu bertujuan agar manajemen tanaman juga dapat mengusulkan ke Distrik sehingga mendapat perhatian khusus.
“Insyaallah kami segera membahas hal ini agar nantinya bisa kami sampaikan ke Distrik (D-LAB I) dan segera diambil kebijakan,” tandasnya.
Selanjutnya rombongan Lurah menuju kantor tanaman PTPN III Perkebunan Sei Meranti di Desa Sei Meranti Kecamatan Torgamba Kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labusel) Provinsi Sumatera Utara.
Akan tetapi pihak manajemen belum bisa dijumpai dan disarankan untuk datang pada Kamis (31/03/2022) agar bertemu langsung dengan Manajer Kebun.
Pantauan awak media di Simpang Bambu Kuning atau Jln MT Hariono Kelurahan Bahtera Makmur Kota, kondisi gorong-gorong tampak dialiri air dari saluran drainase. Diduga saluran gorong-gorong tersumbat sampah dan menyempit sehingga air meluap ke badan jalan. (iloeng)