Polisi unit Lantas Polsek Bagan Sinembah saat patroli. |
Inforohil.com, Bagan Batu – Aksi Balap Liar di sepanjang Jln Jenderal Sudirman Bagan Batu yang sangat meresahkan tak diberi ruang. Unit Lantas Polsek Bagan Sinembah Polres Rokan Hilir melaksanakan patroli hingga dinihari, Sabtu (30/01).
Kapolres Rokan Hilir AKBP Nurhadi Ismanto SH SIK melalui Kapolsek Bagan Sinembah AKP Indra Lukman Prabowo SH SIK disampaikan Kanit Lantas AKP Syaf Yandra SH membenarkan setiap malam personilnya melakukan Patroli diwilayah yang diangggap sebagai tempat untuk aksi balap liar.
“Unit lantas Polsek Bagan Sinembah pada malam ini jam 2 dini hari masih laksanakan giat patroli di wilayah yang rawan balap liar dan itu akan dilaksanakan setiap saat,” ungkap kanit.
Kanit Lantas menyampaikan, bahwa patroli ini rutin dilakukan setiap hari, tidak hanya menjelang malam minggu atau hari libur saja untuk mencegah adanya balap liar ataupun gangguan kamtibnas lainnya terlebih sudah banyak warga yang resah akan kegiatan tersebut.
“Sesuai dengan amanah Kapolri setiap Personil harus menerapkan Presisi yaitu Prediktif, Resposibility Transparansi dan berkeadilan maka dengan itu demi terciptanya Kamtibmas dimasyarakat langkah cepat dan terukur personil senantiasa gelar patroli agar kedepannya tidak ada lagi aksi balap liar di Bagan Batu dan Wilkum Polsek Bagan Sinembah,” trang Kanit lantas yang dikenal cukup akrab dengan awak media.
Dirinya berharap demi ketertiban umum jangan ada lagi para kaum muda melakukan aksi yang bisa membahayakan diri sendiri juga orang lain.
“Mari kita warga Bagan Sinembah terkhusus para pemuda agar dapat menciptakan suasana Kamtibmas dengan tidak lagi melakukan aksi balap liar yang dapat menyebabkan terjadi kecelakaan lalu lintas yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain,” harapnya.
Ia juga berpesan jika hal tersebut Balap Liar masih dilakukan maka akan di berikan tindakan dan sanksi yang keras.
“Sanksi tegas akan diterapkan kepada pelaku balap liar sebagai bentuk efek jera agar tidak terulang kembali,” pungkasnya. (iloeng**)