Inforohil.com, Pujud – Perwakilan tokoh masyarakat dari lima desa pemekaran dari Kepenghuluan Siarang Arang turut hadir diacara kampanye dialogis pasangan bupati dan wakil bupati Rokan Hilir (Rohil) Afrizal Sintong dan H Sulaiman, Sabtu (7/11/2020) malam di Siarang Arang Rokan KM 7.
Lima desa itu yakni, Kepenghuluan Siarang-Arang Rokan, Siarang Arang Perkebunan, Suak Air Hitam, Ulak Kumahang dan Suka Jadi.
H Iskandar salah satu tokoh masyarakat mengatakan, adanya Afrizal Sintong sebagai calon bupati merupakan suatu kebanggaan bagi mereka yang merupakan perwakilan orang Sungai Rokan.
“Baru calon bupati saja kami sudah bangga, apalagi kalau sudah jadi bupati kami pasti lebih bangga orang Sungai Rokan jadi orang nomor satu,” ungkapnya.
Oleh sebab itu, hanya kepada pasangan yang punya jargon AMAN inilah mereka menggantungkan harapan karena mereka merasa yakin hanya pasangan AMAN yang mampu mengangkat kembali mengharumkan nama Rokan Hilir.
“Ada 14 ribu suara dari pemekaran desa Siarang Arang induk ini, maka dari itu saya mengajak seluruh komponen masyarakat Siarang Arang memperjuangkan AMAN jadi bupati,” pintanya.
Dia berharap, masyarakat Siarang Arang, tahun inilah saatnya mereka mengukir sejarah membuktikan kekompakan bahwa orang Sungai Rokan bisa jadi Bupati.
“Ini kewajiban kita menjemput tuah negri, hari ini putra terbaik Dapil III menjadi tanggung jawab bersama untuk maksimal memperjuangkan AMAN,” bebernya.
Anggota DPRD Rohil Hendriza menegaskan, rasanya mereka warga Siarang Arang sangat tidak wajar jika tidak bersatu memilih AMAN pada 9 desember nanti. Apalagi, menurut Hendriza, Afrizal Sintong merupakan salah satu putra terbaik Sungai Rokan.
“Saya tidak yakin yang hadir ini tidak mengajak saudara lain. Kita tidak akan menang kalau kita tidak bantu sampaikan kepada yang lain kalau inilah pilihan tepat,” ujarnya.
Diungkapkan Hendriza, Siarang Arang merupakan basis utama suaranya sehingga bisa duduk dua periode menjadi anggota DPRD Rohil. Maka dari itu, dia meminta agar masyarakat Siarang Arang tetap solid membangun kebersamaan yang telah dibangun selama ini.
“Mari kita teruskan perjuangan ini dengan menangkan AMAN, karena banyak permasalahan di kampung ini yang harus kita perjuangkan,” urainya.
Salah satunya lanjut Hendriza, memperjuangkan nomor registrasi desa yang telah dimekarkan. Dengan tidak adanya register itu, desa yang dimekarkan sampai sekarang belum mendapatkan ADD dan DD.
“Tolong kita perjuangkan nasib desa kita ini, kalau kita bersama pasti bisa menjadi desa definitif dan kita titip pada pak Afrizal Sintong untuk menjadikan desa definitif,” paparnya.
Sementara itu, Afrizal Sintong sangat menyayangkan sampai enam tahun desa persiapan tak kunjung dijadikan desa definitif. Afrizal berjanji jika terpilih akan segera menuntaskan permasalahan ini secepatnya.
“Enam tahun itu bukan desa persiapan namanya, kalau desa persiapan itu paling lama dua tahun harus bisa jadi definitif. InshaAllah itu akan kami perjuangkan sampai ke Kemendagri,” tandasnya. (syawal)