Para pengurus DPC PDI P Rohil termasuk tim penjaringan Balon bupati 2020. (dok. PDIP Rohil). |
Inforohil.com, Bagan Siapiapi – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), resmi membuka penjaringan bakal calon (Balon) bupati dan wakil bupati periode 2020-2025. Catat tanggalnya.
Dalam keterangan persnya pada Rabu (11/9) ketua panitia penjaringan, Maston Saragih mengatakan, bahwa dibukanya penjaringan ini berdasarkan instruksi DPP PDI-P nomor 356/IN/DPP/VIII/2019.
DPC PDI Perjuangan Rohil membuka waktu penjaringan mulai tanggal 3 September sampai dengan tanggal 20 September 2019. Karena hari terakhir penjaringan tanggal 23.
Sebelumnya pengurus DPC PDI Perjuangan Rohil telah membentuk panitia pencalonan yang diketuai oleh Maston Saragih, sekretaris Rozali SPsi dan bendahara Fice K Watania SPdk.
Maston menyebutkan, bahwa penjaringan balon bupati dan wakil bupati ini terbuka untuk seluruh komponen masyarakat Rohil. Dan membuka peluang kepada para tokoh masyarakat Rohil untuk mendaftar.
Seyogyanya PDI P mengutamakan calon yang mempunyai komitmen untuk membangun Kabupaten Rohil agar lebih baik dan lebih maju dari sebelumnya.
Dipaparkan Maston, mekanisme penjaringan pertama mendaftar ke kantor DPC, dilakukan seleksi administrasi, setelah nama-nama yang masuk mendaftar dan akan dikirimkan ke DPD dan direkomendasikan ke DPP.
“Soal siapa yang akan terpilih dan diusung, itu semua mekanisme nya DPP lah yang akan menentukan hasil dari penjaringan. Yang jelas penjaringan ini dilakukan secara terbuka,” sebut anggota DPRD Rohil suara terbanyak ini.
“Saat ini kami hanya melakukan pembukaan penjaringan. Minimal akan dikirimkan sebanyak dua pasang balon, sebisa mungkin sebanyak-banyaknya,” imbuhnya lagi.
Sebagai tambahan, sebut Maston, saat ini PDI Perjuangan, memiliki tujuh kursi di DPRD Rohil. Untuk bisa mencapai 20 persen dari kursi untuk Rohil, maka PDI P harus memenuhi 9 kursi DPRD untuk mengusung balon bupati dan wakil bupati.
Maka untuk memenuhi persyaratan pencalonan, PDI P membuka peluang untuk partai lainnya berkoalisi dengan PDI Perjuangan untuk mengusung balon bupati dan wakil bupati. (rilis)