Inforohil.com, Bagansiapiapi– Tim Pengawal, Pengamanan Pemerintah dan Pembangunan Daerah (TP4D) Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) melakukan pemantauan terhadap proges pembangunan pelabuhan internasional Bagansiapiapi, Senin (10/12/18).
“Intinya kami mengecek progres pembangunan ini karena mengingat ahir tahun anggaran sudah mau habis, jadi kami ingatkan agar jangan sampai lewat waktu yang ditentukan,” ujar Kasi Intel Farkhan Junaedi didampingi Kasi Pidsus Mohtar Arifin dan Kasubag Bin Haryanto.
Tim TP4D yang tiba dilokasi pukul 12:10 WIB langsung turun kelapangan melakukan peninjauan didampingi seat manager Hutapea. Dalam perbincangan nya, TIM TP4D menyayangkan pihak kontraktor yang tidak ada melakukan koordinasi kepada TP4D.
“Jangan sampai sudah ada temuan nanti baru kami dari TP4D dilibatkan. Makanya kami juga mengingatkan agar pekerjaan itu dapat selesai tepat waktunya dan bekerja secara profesional,” tambah Kasi Pidsus Mohtar Arifin.
Sementara itu pengawas proyek pembangunan pelabuhan laut Bagansiapiapi Amirullah menyebutkan, saat ini proyek yang menelan anggaran sebesar 22 miliar itu sudah mencapai progres 80 persen sejak mulai dikerjakan 28 Juni lalu.
Diakui Amirullah hingga batas waktu 31 Desember nanti pekerjaan itu belum bisa rampung 100 persen. Hal itu karena saat pengerjaan sebelumnya mengalami beberapa kendala, seperti faktor cuaca dan gejala teknis lainnya.
Namun demikian, Amirullah tetap optimis hingga 31 Desember pekerjaan selesai mencapai 95 persen, sisanya lima persen lagi adalah tinggal pemasangan aksesoris dan finishing pembersihan. Dan hal itu tidak jadi masalah karena menurut Perpres 54 Tahun 2010 bisa melakukan penambahan waktu 50 hari. (Syawal)