Inforohil.com, Bagansiapiapi – Mantan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Rokan Hilir, Jaka Abdillah SAg, merasa risih namanya dicatut oleh oknum tertentu demi mendapatkan jatah uang recehan dari sejumlah galanggang permainan (gelper) yang beroperasi di Kota Bagansiapiapi.
Hal itu dikatakan Jaka Abdillah, Senin (20/02/2017) melalui tulisannya digroup Whatshap PWI Rokan Hilir. Diketahuinya namanya dicatut diungkapkan oleh salah seorang pengecer minyak saat melakukan pengisian minyak bensin eceran disalah satu lokasi dekat area Gelper di kota Bagansiapiapi.
“Tadi malam saya dapat info pas isi minyak motor bahwa nama saya dicatut oleh wartawan di Bagansiapiapi untuk mengambil jatah di game online, sejak tadi malam sampai sekarang lagi saya pantau siapa-siapa wartawan yang sering ambil jatah uang tersebut,” terangnya.
Jaka meyakinkan, bahwa dirinya sama sekali tidak pernah sekalipun menyuruh oknum wartawan lain untuk menggunakan namanya mengambil jatah Gelper tersebut.
Untuk memastikan hal itu, dia akan melakukan investigasi apakah benar namanya telah dicatut. Jika terbukti dan nama itu melibatkan nama PWI Rohil, maka hal ini akan dilaporkan ke PWI Riau agar segera diproses.
Bukan hanya itu lanjut Jaka, pada saat itu juga dengan mata kepalanya Jaka melihat ada oknum aparat Polsek Bangko yang juga mengambil setoran uang recehan dari Gelper. Parahnya lagi aparat itu setiap hari minta jatah di Gelper.
“Saya tanya saya penjual minyak eceran, ngapain tu pakpol? Biasalah ambil setoran harian, saya jawab masak iya? Dijawab enteng sama pedagang minyak tersebut wartawan pun banyak yang ambil jatah dan pernah aku dengar orang itu sebut2 nama abang tapi aku tak tau siapa nama wartawannya,” beber Jaka. (Gabe)
Jangan Lupa Tinggalkan Komentar dan Share Artikel Ini. Tks