Nelayan Sungai Rokan |
Inforohil.com, Rimba Melintang- Lurah Rimba Melintang Iskandar SE merasa prihatin terhadap menurunnya penghasilan nelayan saat ini di kelurahannya.
Pasalnya, berkurangnya hasil tangkapan ikan nelayan itu dikarenakan banyak nelayan yang bekerja di sungai Rokan maupun sungai Rimba Melintang menggunakan alat tangkap Tangkul. Sehingga menyebabkan, banyak anak-anak ikan kecil ikut terjaring dan menyebabkan kurangnya reproduksi ikan baru.
“Anak ikan itu sebagian laku di jual, sebagian tidak karena terlalu kecil. Kalau ikan terlalu kecil ikut terjaring, akibat kedepannya tidak ada produksi ikan besar lagi karena alat tangkap Tangkul itu,” jelas Iskandar kepada Inforohil.com, Senin (28/3/16) dikantornya.
Harusnya menurut dia, jenis alat tangkap Tangkul itu untuk wilayah sungai Rokan dengan ukuran sungai yang tidak begitu besar sudah merupakan jenis alat tangkap Pukat Harimau. Jadi, harus ada larangan dari dinas perikanan untuk mengantisipasi keberlangsungan spesies ikan diwalayah ini.
“Sejauh ini belum ada larangan dari dinas perikanan untuk jenis Tangkul. Padahal kalau untuk sungai rokan yang kecil ini, Tangkul itu sudah bisa dikatakan Pukat harimau,” ungkapnya.
Sejauh ini, Iskandar hanya bisa melakukan himbauan kepada para nelayan untuk mengurangi penggunaan alat tangkap Tangkul ini. Ia berharap, kedepan ada perhatian dari dinas terkait mengenai masalah ini. (syawal)
Jangan Lupa Tinggalkan Komentar dan Share Artikel Ini. Tks