Inforohil.com, Bangko- Semakin lama kondisi udara di Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) semakin parah. Pagi ini, Minggu (4/10/15) asap semakin pekat selimuti Rohil. Wargapun terpaksa tutup pintu rumah dan jendela rapat agar tidak menghirup udara yang sangat berbahaya itu.
Leman, salah seorang warga Kepenghuluan Serusa Kecamatan Bangko, merasa kaget ketika membuka pintu rumahnya pagi ini. Saat ia membuka pintu, asap ternyata sudah mengintai rumahnya.
Ia memutuskan untuk menutup rumahnya kembali agar asap tidak masuk. Ia dan kelurganya, terpaksa mengurung diri dan menghentikan aktifitasnya sebagai nelayan.
“Baru buka pintu rumah, asap langsung terhirup. Tajam kali rasanya di dihidung. Terpaksa kami tutup pintu rumah dan jendela,” ujarnya.
Hal yang sama juga terjadi di Kecamatan Bangko, Kepenghuluan Bangko Jaya. Pekatnya kabut asap diwilayah ini, membuat jarak pandang hanya 20 meter.
Masyarakat yang mayoritasnya petani di wilayah ini, mau tidak mau, harus menghirup udara tidak sehat karena pekerjaannya diluar rumah.
Golan, warga Bangko Jaya menuturkan, jika tidak dipaksakan keluar rumah untuk bekerja, maka ia tidak bisa menafkahi keluarganya. Pekerjaannya sebagai penakik karet, mewajibkannya harus menakik karet setiap hari.
“Saya petani karet, kalau karet harus dikerjakan setiap hari. Meskipun berasap, harus tahankanlah daripada anak bini tak makan,” tandasnya. (syawal)
Jangan Lupa Tinggalkan Komentar dan Share Artikel Ini. Tks